Apa yang Anda makan dan waktu memakannya menjadi dua hal terpenting untuk menjaga kadar gula darah. Untuk mengelolanya, penting untuk mulai menerapkan gaya hidup sehat dan mengikuti cara makan mencegah diabetes.
Diabetes tipe-2 adalah masalah medis kronis yang menyebabkan gula menumpuk di aliran darah. Dalam kondisi ini, tubuh tidak dapat menggunakan insulin atau hormon yang memungkinkan tubuh mengubah glukosa sebagai energi. Dengan kondisi ini, produksi insulin seseorang yang cukup akan terhambat.
Kabar baiknya, diabetes tipe-2 dapat dikelola dengan beberapa perubahan gaya hidup. Salah satunya dengan cara makan yang tepat.
Cara Makan untuk Mencegah Diabetes
Menukil beberapa sumber, berikut beberapa tips cara makan untuk mencegah diabetes yang bisa Anda ikuti, mengutip Health Shot dan Everyday Health.
Hindari gula dan makanan bertepung
Ahli gizi mengatakan bahwa makan terlalu banyak makanan bergula atau bertepung dapat menyebabkan diabetes tipe-2.
Makanan yang masuk ke tubuh akhirnya dipecah menjadi gula, namun dalam jumlah dan kadar yang berbeda. Maka dari itu, penting untuk mengurangi asupan gula, termasuk karbohidrat kompleks maupun sederhana.
Pilih karbohidrat alami
Saat karbohidrat dipecah dalam tubuh dengan lebih cepat, kadar gula darah bisa melonjak.
Jadi, penting untuk menghindari asupan karbohidrat seperti pasta, mi, oat, biskuit, dan lain sebagainya.
Asupan karbohidrat yang direkomendasikan adalah yang diperoleh dari sumber alami seperti sayuran bayam, kembang kol, selada, brokoli, mentimun, tomat, dan kubis. Hindari sayuran bertepung seperti kentang dan kacang polong.
Selain itu, penting juga untuk memilih jenis buah-buahan rendah gula seperti jeruk, muskmelon, stroberi, dan blueberry.
Coba puasa intermiten
Puasa intermiten adalah senjata pilihan yang sangat baik untuk melawan diabetes.
Puasa intermiten merupakan konsep makan yang membagi antara waktu makan dengan waktu berpuasa. Biasanya, puasa ini hanya memperbolehkan seseorang makan selama 8-10 jam dalam sehari. Sementara sisanya, Anda disarankan untuk berpuasa atau hanya minum air.
Puasa dengan teratur memastikan bahwa tubuh memanfaatkan cadangan lemak dan glikogen saat ini. Puasa telah menunjukkan hasil yang cukup besar dalam mengatur hormon insulin.